Bekas.

Pada garis rahangmu yang tegas itu, ingin kububuhkan bekas kecupanku.

Pada kedua pipimu yang merona terpoles kemerahan alami, ingin kutitipkan sejumput bekas bibirku.

Pada keningmu yang semulus porselen, ingin pula kutinggalkan bekas-bekas kemesraan kita.

Pada dasarnya, aku meninggalkan bekas-bekas diriku pada apapun yang ada pada tubuhmu.

Aku ingin mereka tahu, bahwa kamu, adalah milikku.